Tampang.com | Bank sentral resmi mengumumkan kebijakan terbaru dengan memperketat suku bunga acuan guna meredam inflasi yang masih cukup tinggi. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
Suku Bunga Acuan Dinaikkan
Dalam pernyataan resmi, bank sentral menyampaikan kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin, yang berlaku efektif mulai pekan ini. Kebijakan ini bertujuan mengurangi tekanan konsumsi berlebihan dan menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan stabilitas harga.
“Kami perlu memastikan inflasi dapat turun ke target yang telah ditetapkan,” ujar gubernur bank sentral dalam konferensi pers.
Dampak pada Kredit dan Investasi
Kebijakan ini berpotensi membuat kredit perbankan sedikit lebih mahal, sehingga mendorong masyarakat dan pelaku usaha untuk lebih selektif dalam mengambil pinjaman. Namun, di sisi lain, kenaikan suku bunga juga bisa menarik investor asing yang mencari imbal hasil lebih tinggi.