Pemerintah harus berinvestasi besar-besaran di sektor pendidikan dan penelitian. Sistem pendidikan harus disesuaikan untuk menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan kreatif, mampu bersaing di era digital. Dukungan terhadap riset dan pengembangan (R&D) harus diperkuat, baik di sektor swasta maupun publik, untuk mendorong terciptanya inovasi baru.
Diversifikasi ekonomi juga sangat penting. Negara harus mengurangi ketergantungan pada ekspor komoditas atau manufaktur dasar dan mulai fokus pada pengembangan industri bernilai tambah tinggi. Ini bisa mencakup teknologi informasi, industri kreatif, layanan keuangan, atau pariwisata premium.
Pemberantasan korupsi, penyederhanaan birokrasi, dan penciptaan iklim investasi yang stabil dan transparan akan menarik investor asing yang bukan sekadar mencari upah murah, tetapi juga mencari ekosistem yang kondusif untuk inovasi.
Terakhir, pemerintah harus memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi yang terjadi bersifat inklusif. Kebijakan sosial yang efektif, seperti program pelatihan keterampilan, jaring pengaman sosial, dan akses setara terhadap layanan kesehatan dan pendidikan, akan membantu mengurangi ketidaksetaraan dan membangun fondasi masyarakat yang lebih kokoh.