Tindakan BPOM tidak hanya sebatas pada pengawasan dan penarikan produk ilegal dari pasaran, namun juga dilakukan penindakan terhadap para pelaku ilegal tersebut. BPOM bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku ilegal baik dalam hal produksi, distribusi, maupun promosi produk kecantikan ilegal. Hal ini dilakukan sebagai bentuk perlindungan terhadap konsumen yang rentan terhadap produk ilegal dan berbahaya.
Meskipun pemerintah dan lembaga terkait telah mengambil langkah-langkah tegas dalam menindak produk kosmetik ilegal, namun upaya untuk memerangi peredaran produk ilegal ini tidak lah mudah. Faktor-faktor seperti minimnya kesadaran konsumen terhadap bahaya produk ilegal, serta masih adanya peluang untuk mendapatkan keuntungan dari peredaran produk ilegal menjadikan fenomena ini terus ada. Di samping itu, keberadaan influencer atau orang-orang terkenal yang masih mempromosikan kosmetik ilegal juga menjadi tantangan tersendiri dalam upaya pemberantasan produk ilegal tersebut.
Mengingat akan dampak serius yang ditimbulkan oleh produk kosmetik ilegal, maka tindakan tegas perlu diterapkan terhadap para influencer yang masih mempromosikan produk ilegal ini. Langkah-langkah penegakan hukum seharusnya diperkuat untuk memberikan efek jera kepada siapapun yang terlibat dalam promosi produk ilegal. Bukan hanya sekadar sanksi berat, namun upaya sosialisasi tentang bahaya produk ilegal juga perlu ditingkatkan agar masyarakat dapat lebih waspada dan cerdas dalam memilih produk kecantikan.
