Pada April 2, 2024, gambar-gambar kereta eksekutif generasi terbaru dari perusahaan kereta api negara, KAI, tersebar luas di media sosial. Namun, bukan tentang keunggulan layanan atau desain futuristik yang menjadi sorotan, melainkan kabar bahwa kereta tersebut bocor, menyebabkan reaksi beragam dari masyarakat.
Peristiwa ini menyita perhatian warganet, terutama ketika foto-foto dari dalam kereta yang bocor mulai diunggah. Keluhan mengenai masalah kebocoran ini pun menjadi viral, dengan banyak netizen mencibir dan mengkritik kualitas layanan yang disediakan oleh perusahaan kereta api negara.
Menurut sumber terpercaya, kebocoran ini terjadi ketika kereta sedang melintasi daerah pegunungan yang memiliki topografi rumit. Air hujan yang deras masuk ke dalam kereta, membasahi barang-barang penumpang serta kursi dan lantai dalam kereta. Situasi ini tentu saja menimbulkan ketidaknyamanan bagi penumpang dan memicu reaksi negatif dari masyarakat.
Kereta eksekutif New Generation Kai sebelumnya telah dijanjikan sebagai solusi transportasi modern yang nyaman dan mewah. Namun, kebocoran ini menjadi sorotan yang mengganggu citra positif perusahaan. Respons dari pihak perusahaan sendiri, seperti yang diungkapkan dalam pernyataan resmi, menjanjikan perbaikan segera atas kebocoran tersebut demi kenyamanan penumpang.
