Tampang.com | Sampah makanan kini menjadi salah satu isu lingkungan yang serius. Tidak hanya karena volume sampah yang terus meningkat, tetapi juga dampaknya terhadap polusi lingkungan dan gas rumah kaca. Ternyata, sampah makanan tidak hanya berupa sisa makanan di piring, tetapi juga kulit buah, batang sayuran, hingga makanan yang kadaluwarsa dan tidak dapat dikonsumsi lagi. Jika tidak dikelola dengan baik, sampah makanan ini dapat mencemari lingkungan. Namun, kamu bisa mulai mengelola sampah makanan di rumah dengan cara yang ramah lingkungan, salah satunya dengan teknik biopori kompos.
Daur Ulang Sampah Makanan: Langkah Awal Pengelolaan Sampah di Rumah, Langkah pertama untuk mengelola sampah makanan adalah memisahkan sampah organik dari sampah non-organik. Di dapur, cobalah untuk memilah sampah yang berasal dari bahan alami seperti sisa sayuran, kulit buah, atau sisa makanan yang bisa dijadikan kompos. Menghindari mencampurkan sampah makanan dengan plastik atau sampah lainnya akan mempermudah proses daur ulang. Jangan ragu untuk mulai memisahkan sampah yang bisa didaur ulang sejak awal, seperti mengumpulkan kulit pisang, sisa sayur, dan daun-daun kering yang bisa dimanfaatkan.