Selain mengolah sampah plastik, kolaborasi antara AWS dan GF juga mendorong pemanfaatan limbah organik sebagai produk bernilai ekonomi. Melalui program ini, limbah organik dijadikan sebagai kompos berkualitas tinggi yang dapat digunakan kembali untuk kegiatan pertanian maupun dijual kepada industri pupuk organik. Dengan demikian, masyarakat tidak hanya mengelola limbah plastik secara berkelanjutan, tetapi juga memanfaatkan limbah organik sebagai sumber potensial penghasilan tambahan.
Keberhasilan proyek ini tentu tidak lepas dari partisipasi aktif masyarakat setempat yang turut serta dalam pengelolaan sampah plastik dan organik. Melalui pendekatan edukasi dan pelatihan, kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dan limbah organik semakin meningkat di Muaragembong. Dengan adanya pemahaman dan keterampilan baru dalam pengelolaan sampah, diharapkan masyarakat dapat terus berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan serta memberdayakan potensi ekonomi dari pengelolaan limbah.
Kolaborasi antara AWS dan GF juga memberikan contoh bahwa teknologi dapat dimanfaatkan secara positif dalam mengatasi permasalahan lingkungan yang ada di masyarakat. Melalui pendekatan berkelanjutan dan kemitraan yang kuat antara pihak swasta, pemerintah, dan masyarakat, penanganan sampah plastik dan organik dapat menjadi peluang nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
