Mengapa barang-barang ini tidak boleh masuk bagasi tercatat? Berikut alasannya:
-
Keamanan pribadi: Menyimpan barang berharga di kabin memungkinkan penumpang memantau barang miliknya sepanjang waktu.
-
Akses cepat dan mudah: Penumpang bisa langsung mengambil barang saat dibutuhkan tanpa harus menunggu proses pengambilan bagasi di bandara tujuan.
-
Meminimalkan potensi kerusakan atau kehilangan: Barang yang berada di bawah pengawasan langsung lebih kecil kemungkinannya untuk hilang.
Maskapai penerbangan juga menegaskan bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan barang berharga jika barang tersebut disimpan dalam bagasi tercatat, meskipun telah dimasukkan dengan benar saat check-in. Ini menjadi peringatan serius bagi semua penumpang agar selalu menaruh barang-barang bernilai di tas kabin mereka.
Banyak orang masih beranggapan bahwa menyimpan semua barang di bagasi adalah cara termudah agar tidak repot selama penerbangan. Padahal, dalam situasi darurat atau ketika terjadi penundaan pengambilan bagasi, memiliki akses langsung ke barang penting bisa sangat menyelamatkan.
Sebagai tips tambahan, gunakan tas kabin yang memiliki banyak kompartemen agar barang-barang kecil seperti charger, obat-obatan, atau dokumen mudah dijangkau. Pastikan pula tas tersebut memenuhi standar ukuran kabin agar tidak ditolak saat naik pesawat.
Dalam era digital dan mobilitas tinggi seperti sekarang, keamanan barang pribadi selama perjalanan adalah hal yang tak bisa ditawar. Selain mengikuti regulasi penerbangan, hal ini juga bentuk tanggung jawab pribadi untuk menjaga barang milik sendiri.
