Jika kalian hobi berfoto-foto, pantai ini bisa menjadi salah satu tempat favorit kalian. Karena ada sungguh banyak loakasi yang intagram-able deh! Ada ayunan dan tentunya pantai dengan berbagai sudut dan timingnya akan seru untuk dieksplorasi. Sebagai catatan, perhatikan pergantian warna langit. Langit pantai menawarkan perpaduan warna yang sungguh indah untuk dilewatkan!
Untuk kalian yang hobi berenang, pantai ini adalah pantai yang sangat bersahabat ombaknya. Dan jika kalian bepergian dengan anak-anak, jangan khawatir, rasanya ini adalah pantai yang ramah anak. Karang-karang di pinggir pantai seperti membentuk laguna yang melindungi anak dari terjangan ombak dari laut yang lebih dalam.
Nah, setelah puas eksplorasi di pantai ini, jangan buru-buru untuk masuk ke penginapan. Coba tanyalah petugas hotel/penginapan bagaimana untuk menuju ke pantai tetangga, alias Pantai Santolo. Saat itu, aku ditunjukkan oleh petugas hotel/penginapan, bahwa ia bisa membawa kami melalui jalan khusus untuk menuju ke sejenis dermaga kecil. Nah di dermaga kecil itu kami menuju ke Pantai Santolo dengan menaiki perahu! See, ke pantai tak lengkap jika tak menikmati ombaknya. Dan untuk menikmati ombak, bisa juga dengan naik perahu lho. Karena kami diantar oleh petugas penginapan, kami bisa mendapatkan harga khusus. Setiap orang cukup membayar 10.000 rupiah untuk bisa menyeberang ke Pantai Santolo, dan tiket itu berlaku pulang pergi. Jika kami sudah puas menikmati Pantai Santolo, kami tinggal menelepon petugas perahu tersebut dan ia akan menjemput kita. Perjalanan menuju ke Pantai Santolo hanya kira-kira 5 menit! Tapi, cukuplah untuk menikmati view yang ditawarkan sepanjang perjalanan. Mirip-mirip berperahu menyusuri sejenis hutan mangrove (menurut aku sih). Nah, ketika tiba, jangan kaget karena kita perlu melalui jalan berbatu dahulu untuk menuju ke pantai. Sebagai catatan, pakailah pakaian yang membuatmu mudah bergerak dan alas kaki yang tidak licin.