Tata kelola air di Desa Angseri diakui sebagai yang terbaik, bahkan hingga meraih penghargaan dari Bank BRI. Melalui program Pamsimas (Program Penyediaan Air Bersih Berbasis Masyarakat) yang didukung oleh Pemerintah Kabupaten melalui Dinas PUPR Tabanan, BUMDes Angseri berhasil menjalankan tata kelola air tersebut.
Dengan upaya tersebut, warga desa mendapatkan pasokan air dengan harga terjangkau, sekitar Rp1.000 per hari untuk 10 kubik air, atau sekitar Rp30.000 per bulan untuk rumah tangga. Selain untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, air juga digunakan untuk mengembangkan usaha, terutama dalam bidang kuliner.
Melalui BUMDes Angseri, masyarakat didorong untuk melakukan pembayaran secara digital yang difasilitasi oleh Bank BRI. Hal ini menjadi bagian dari upaya peningkatan literasi keuangan bagi masyarakat desa.
Selain tata kelola air, Desa Angseri juga memiliki keunggulan dalam produksi UMKM, terutama dalam pengerjaan kerajinan bambu. Bambu menjadi bahan utama bagi sebagian besar warga desa untuk memproduksi keranjang dan barang rumahan lainnya.
Di samping itu, pemerintah desa juga terus berupaya mengembangkan sektor pariwisata dengan melibatkan perguruan tinggi dalam merancang rencana pengembangan desa. Sinergi antara pemerintah desa, BUMDes, dan pihak swasta diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat secara signifikan.