Pengguna Google wajib tahu bahwa aktivitas mereka dipantau sepanjang waktu oleh raksasa teknologi asal Amerika Serikat. Bahkan ketika riwayat lokasi sudah dinonaktifkan, pengguna masih tetap dipantau. Hal ini mungkin menjadi salah satu alasan mengapa pengguna sering dihadapkan pada iklan produk di internet yang baru saja mereka bicarakan.
Namun, pengguna tidak perlu khawatir karena ada cara untuk menghentikan Google melacak aktivitas online mereka. Dikutip dari Cnet, Sabtu (2/11/2024), berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buka laman Google.com dari browser desktop atau mobile.
2. Masuk ke akun Google.
3. Pilih menu "Manage your Google Account".
4. Pada opsi "Privacy & Personalization", pilih "Manage your Data & Personalization".
5. Lanjut ke opsi "Activity Controls". Kemudian, geser toggle untuk mematikan opsi "Web & App Activity".
6. Setelah mematikan aktivitas tersebut, pengguna akan menerima pemberitahuan untuk memastikan pemahaman mereka terhadap tindakan tersebut, kemudian memilih "Pause".
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, fitur "CCTV" Google akan dinonaktifkan, sehingga pengguna tidak akan lagi disajikan iklan dan rekomendasi penelusuran yang relevan. Meskipun begitu, dapat dibayangkan bahwa iklan yang muncul akan menjadi kurang relevan dan rekomendasi penelusuran juga akan kurang bermanfaat. Pengalaman personal dalam menggunakan layanan Google juga akan berkurang setelah fitur dinonaktifkan.
Selain itu, penting untuk diketahui bahwa pengguna tidak akan kehilangan data yang tersimpan ketika pelacakan dinonaktifkan. Data tersebut akan tetap berguna di masa mendatang karena Google tidak akan menyimpan informasi baru, namun data yang sudah tersimpan sebelumnya tidak akan dihapus.
