Samsung membuka kompetisi dan pelatihan AI Solve for Tomorrow untuk tahun ini. Perusahaan mencari talenta digital dengan ide memecah persoalan bidang pendidikan, lingkungan dan keberlanjutan, kesejahteraan dan kesehatan yang menarik yang bisa diatasi dengan AI.
Artificial Intelligence (AI) dikenal sebagai teknologi yang memiliki potensi besar untuk mengatasi berbagai tantangan dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan keberlanjutan. Sebagai contoh, dalam dunia pendidikan, AI dapat membantu dalam praktik belajar mengajar. Kemajuan teknologi AI juga telah digunakan dalam bidang kesehatan, seperti meningkatkan pelayanan kesehatan melalui pemberian informasi kesehatan yang dipersonalisasi, konsultasi virtual, dan pemantauan jarak jauh. Selain itu, AI juga dapat berperan dalam mengatasi masalah lingkungan, seperti memprediksi bencana alam, mengidentifikasi polusi, meningkatkan hasil pertanian, dan mengurangi dampak lingkungan.
Menghadapi fakta tersebut, Samsung kembali mengadakan program pendidikan dan kompetisi berbasis Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika (STEM), Solve for Tomorrow tahun 2024. Ennita Pramono, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, menyatakan, "Masih ada banyak persoalan lingkungan, pendidikan, dan kesehatan yang nyata di masyarakat dan membutuhkan solusi inovatif, kreatif, dan tepat dengan berbasis teknologi dan AI.” Ini menjadi salah satu alasan mengapa Samsung kembali mengadakan program Solve for Tomorrow untuk mencari solusi dari para generasi muda.
