Tampang

NASA Temukan 26 Spesies Bakteri Misterius di Ruang Bersih: Apakah Kita Tak Sengaja Menyebar Kehidupan ke Mars?

24 Mei 2025 18:27 wib. 45
0 0
NASA Temukan 26 Spesies Bakteri Misterius di Ruang Bersih: Apakah Kita Tak Sengaja Menyebar Kehidupan ke Mars?
Sumber foto: iStock

Temuan ini sekaligus mempertegas kemampuan ekstremofil—mikroorganisme yang mampu bertahan di lingkungan yang sangat ekstrem. Selama ini mereka ditemukan hidup di lokasi-lokasi ekstrem seperti ventilasi hidrotermal di dasar laut, kawah gunung api, atau tempat yang terpapar radiasi tinggi. Menemukan mereka di ruang bersih NASA yang sangat terkontrol merupakan bukti bahwa kehidupan mikroba mampu beradaptasi dengan luar biasa, bahkan di lingkungan yang seharusnya steril.

Sampel penelitian diambil dari Fasilitas Layanan Berbahaya Muatan (Payload Hazardous Servicing Facility) milik NASA di Pusat Antariksa Kennedy. Lokasi ini merupakan tempat terakhir wahana antariksa Phoenix "menginap" sebelum diberangkatkan dari Cape Canaveral menuju Mars. Hasilnya mencengangkan: para ilmuwan berhasil mengidentifikasi 53 strain dari 26 spesies bakteri yang sepenuhnya baru bagi dunia sains.

Yang membuat penemuan ini semakin menakjubkan adalah kemampuan genetik bakteri-bakteri tersebut. Genom yang dimiliki mikroorganisme itu menunjukkan potensi adaptasi tinggi, seperti kemampuan memperbaiki kerusakan DNA, detoksifikasi senyawa beracun, dan peningkatan metabolisme. Ini memungkinkan mereka untuk tetap hidup, bahkan dalam kondisi lingkungan yang mematikan bagi sebagian besar makhluk hidup.

Menurut Junia Schultz, peneliti dari KAUST yang juga terlibat dalam proyek ini, potensi penggunaan gen-gen dari bakteri tersebut sangat besar. "Gen yang kami identifikasi dari spesies ini bisa direkayasa untuk berbagai aplikasi, mulai dari bidang medis, pengawetan makanan, hingga pemanfaatan dalam industri," ungkapnya.

Penelitian ini membuka peluang besar bagi perkembangan teknologi bioteknologi. Sifat-sifat adaptif yang dimiliki oleh bakteri ekstrem ini bisa menjadi fondasi untuk pengembangan antibiotik baru, teknik penyimpanan makanan yang lebih tahan lama, atau bahkan teknologi pembersih lingkungan berbahaya. Namun yang tidak kalah penting, hasil studi ini juga menjadi dasar evaluasi protokol kebersihan yang selama ini digunakan di fasilitas persiapan wahana luar angkasa.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?