Bantu Komunikasi Dua Arah Tanpa Hambatan
Dengan teknologi ini, pengguna tunarungu bisa lebih mudah menangkap pembicaraan lawan bicara tanpa perlu membaca gestur tangan atau tulisan. Lebih dari itu, AI ini juga mampu mengonversi hasil baca bibir menjadi suara digital, memungkinkan komunikasi dua arah secara instan.
Fitur ini bisa diterapkan pada perangkat wearable seperti kacamata pintar atau aplikasi mobile yang cukup diaktifkan saat dibutuhkan.
Terobosan untuk Dunia Aksesibilitas
Dalam dunia yang semakin digital, kebutuhan akan inklusivitas makin tinggi. AI pembaca bibir ini diharapkan dapat digunakan di ruang publik seperti stasiun, bandara, rumah sakit, hingga ruang belajar, memberikan kebebasan dan kenyamanan bagi penyandang disabilitas.