Teknologi digital telah memberikan berbagai manfaat bagi kehidupan manusia, tetapi juga membawa dampak negatif seperti penyalahgunaan data pribadi yang berasal dari jejak digital kita di dunia maya.
Ketergantungan pengguna pada berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram, WhatsApp, dan TikTok membuat informasi pribadi dan riwayat website yang dikunjungi, pencarian, serta data saat mendaftar di berbagai situs atau layanan online tercatat secara digital.
Setiap aktivitas yang dilakukan di dunia maya dapat menjadi celah bagi penyalahgunaan data di masa depan jika informasi tersebut jatuh ke tangan yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menyaring informasi dan aktivitas yang kita bagikan di dunia maya serta upaya untuk menghilangkan jejak digital.
Salah satu cara untuk menghapus jejak digital adalah dengan menggunakan mode incognito saat browsing. Dengan menggunakan mode ini, gawai tidak akan merekam situs yang dikunjungi dan tidak akan menyimpan password yang digunakan pengguna pada berbagai aplikasi. Namun demikian, pengguna tetap perlu berhati-hati karena mode incognito tidak menjamin keamanan dari peretasan. Untuk menutupi identitas pengguna, pengguna juga dapat memanfaatkan layanan VPN saat menggunakan internet.