3. Project Aura dan Android XR
Google bekerja sama dengan Xreal dalam mengembangkan kacamata pintar yang diberi nama Project Aura. Perangkat ini menggunakan sistem Android XR untuk menghadirkan pengalaman realitas campuran (mixed reality). Secara visual, kacamata ini menyerupai kacamata hitam biasa, namun memiliki teknologi canggih seperti kamera tersembunyi, mikrofon internal, serta integrasi dengan Gemini AI.
Google juga bermitra dengan berbagai brand ternama seperti Samsung, Gentle Monster, dan Warby Parker untuk memperluas lini produk kacamata pintar mereka. Integrasi AI dan realitas campuran ini menandai babak baru dalam pengembangan wearable tech.
4. Flow: Aplikasi AI untuk Para Sineas
Untuk para pembuat film dan konten kreator, Google meluncurkan aplikasi bernama Flow. Aplikasi ini memanfaatkan kekuatan teknologi AI seperti Veo, Imagen, dan Gemini untuk membuat klip video berdurasi delapan detik hanya dari input teks atau gambar.
Flow juga dilengkapi dengan scene builder tools yang memungkinkan pengguna menyusun klip-klip tersebut menjadi film pendek atau video lengkap secara otomatis. Ini menjadi gebrakan besar dalam industri kreatif digital.
5. Gemini 2.5 Pro dan Deep Think Mode
Google memperkenalkan Gemini 2.5 Pro dengan fitur baru bernama Deep Think Mode. Fitur ini dirancang untuk menangani pertanyaan rumit, terutama dalam bidang pemrograman dan matematika. Meski masih dalam tahap uji coba terbatas, fitur ini menunjukkan arah masa depan asisten AI yang lebih kompeten dan aplikatif dalam bidang teknis.
Versi ringan dari Gemini, yakni Gemini 2.5 Flash, juga kini tersedia untuk umum melalui aplikasi Gemini, menawarkan kecepatan tinggi dan efisiensi dalam penggunaan sehari-hari.