"Jadi saya seperti, 'biar saya menggunakannya di pergelangan kaki'," kata Gale.
Keputusan Gale untuk memakai Apple Watch di kaki ternyata bukan satu-satunya solusi kreatif yang ditemukan pengguna lain. Banyak tenaga medis, pekerja pabrik, dan orang dengan kondisi kulit sensitif juga merasa lebih nyaman menggunakan perangkat ini di pergelangan kaki karena alasan kesehatan atau regulasi tempat kerja yang melarang penggunaan perhiasan atau perangkat di tangan.
Keakuratan Data yang Lebih Baik
Bagi mereka yang peduli dengan kebugaran, mengenakan Apple Watch di kaki disebut-sebut memberikan data yang lebih akurat, terutama dalam hal perhitungan langkah dan detak jantung saat berlari atau bersepeda. Beberapa pengguna mengklaim bahwa perangkat ini dapat menangkap gerakan dengan lebih baik dibandingkan saat dipakai di pergelangan tangan, terutama bagi mereka yang sering melakukan latihan yang melibatkan banyak pergerakan tangan, seperti angkat beban atau yoga.
Sejumlah ahli kebugaran juga mendukung gagasan ini, meskipun Apple sendiri belum secara resmi merekomendasikan pemakaian jam tangan pintarnya di pergelangan kaki. Namun, bagi mereka yang merasa terbantu dengan cara ini, tren ini tampaknya akan terus berkembang.
Tren yang Didukung oleh Komunitas Online
Fenomena ini semakin berkembang berkat berbagai komunitas online yang membahas pengalaman mereka menggunakan Apple Watch di pergelangan kaki. Banyak pengguna yang berbagi tips dan trik tentang cara menyesuaikan tali jam agar lebih nyaman, serta bagaimana memastikan perangkat tetap dapat membaca data dengan akurat.
Di media sosial, sejumlah pengguna juga mulai membagikan pengalaman mereka dengan foto dan video, menunjukkan bagaimana Apple Watch dapat tetap berfungsi dengan baik meski tidak dikenakan di tangan. Hal ini membuktikan bahwa kreativitas pengguna bisa mengatasi keterbatasan teknologi, bahkan jika itu berarti harus mengenakan perangkat dengan cara yang tidak konvensional.