Hal ini terkait dengan ketidakseimbangan pola curah hujan di wilayah tersebut, di mana bagian dalam dataran tinggi mengalami peningkatan curah hujan sementara tepi selatan dan timur mengalami penurunan.
Dalam perkembangannya, pemodelan yang dilakukan oleh para ilmuwan memperkirakan bahwa permukaan Danau Siling akan naik hingga 16.8 meter pada tahun 2100 mendatang. Bahkan, mereka memprediksi bahwa kedua danau tersebut akan menyatu pada tahun 2030 mendatang.
Maka dari itu, perubahan ini akan membawa konsekuensi serius bagi masyarakat yang tinggal di sekitar danau. Oleh karena itu, pihak berwenang diharapkan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dari fenomena perubahan iklim ini dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.
Dengan demikian, pemahaman yang lebih baik tentang dampak perubahan iklim akan memungkinkan adanya rencana mitigasi yang efektif dan perlindungan bagi masyarakat yang terdampak fenomena ini.