8. Di dalam folder ini, Anda akan menemukan semua status yang baru saja Anda lihat.
9. Untuk menyimpan status yang diinginkan, klik pada ikon tiga titik di sebelahnya.
10. Pilih opsi Copy to, lalu tentukan lokasi penyimpanan yang diinginkan.
11. Tekan Copy Here untuk menyimpannya.
Metode ini memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengakses status yang telah dilihat dan mengunduhnya ke galeri ponsel Anda tanpa harus melakukan screenshot.
Menggunakan File Manager
Metode lain yang bisa Anda gunakan adalah melalui aplikasi File Manager yang ada di ponsel Anda. Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka aplikasi WhatsApp dan lihat status pengguna yang ingin Anda simpan.
2. Setelah itu, buka File Manager pada ponsel Anda.
3. Masuk ke folder WhatsApp.
4. Buka folder Media dan kemudian klik pada folder Statuses.
5. Di dalam folder ini, Anda akan melihat semua status yang telah Anda lihat sebelumnya.
6. Pilih status yang ingin Anda simpan, lalu klik opsi salin (copy) ke folder lain agar status tersebut tidak terhapus secara otomatis setelah 24 jam.
Dengan menggunakan metode ini, Anda dapat menyimpan status yang diinginkan secara langsung ke dalam penyimpanan ponsel Anda.
Menggunakan Aplikasi Status Saver
Jika Anda lebih suka metode yang lebih praktis, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dirancang khusus untuk menyimpan status WhatsApp, salah satunya adalah Status Saver. Berikut langkah-langkah penggunaannya:
1. Pertama, unduh dan instal Status Saver dari Google Play Store jika Anda belum memilikinya.
