Tampang.com | Bukalapak, salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia, mengumumkan penutupan layanan marketplace mulai Selasa (7/1/2025). Keputusan ini menandai perubahan besar dalam strategi perusahaan yang kini beralih fokus ke penjualan produk virtual, seperti pulsa, token listrik, dan iuran BPJS.
Transformasi Strategis Bukalapak
Dalam pengumuman resminya, Bukalapak menyebutkan bahwa penghentian layanan marketplace adalah bagian dari transformasi untuk lebih mendalami pasar produk virtual. Penjualan barang fisik seperti handphone, fesyen, dan peralatan rumah tangga akan dihentikan secara bertahap.
- Batas waktu unggah produk baru Hingga 9 Februari 2025.
- Penonaktifan fitur unggah produk Dimulai 1 Februari 2025.
- Pembatalan pesanan otomatis Semua pesanan yang belum diproses hingga 2 Maret 2025 akan dibatalkan oleh sistem, dan dana pembeli dikembalikan melalui BukaDompet.