Misalnya, Harari mempertanyakan apakah manusia benar-benar menjadi spesies yang superior dibandingkan dengan spesies lain. Dia juga mempertanyakan apakah kemajuan teknologi selalu membawa dampak positif bagi manusia.
Pertanyaan-pertanyaan kritis ini membuka ruang diskusi dan mendorong pembacanya untuk merefleksikan peran manusia dalam sejarah dan masa depan.
Lebih dari Sekadar Buku Sejarah: Sebuah Refleksi Mendalam tentang Keberadaan Manusia
"Sapiens" bukan sekadar buku sejarah biasa. Buku ini menawarkan refleksi mendalam tentang keberadaan manusia di dunia. Harari mengajak pembacanya untuk merenungkan berbagai pertanyaan fundamental tentang asal-usul manusia, peradaban, dan masa depan.
Gaya penulisan Harari yang lugas dan penuh humor membuat buku ini mudah dipahami dan dinikmati oleh berbagai kalangan. "Sapiens" adalah buku yang wajib dibaca bagi siapa saja yang ingin memahami perjalanan panjang umat manusia dan merenungkan masa depan yang akan dihadapi.
Meskipun "Sapiens" telah menerima banyak pujian dan penghargaan, buku ini juga tidak luput dari kritik. Berikut beberapa kritik yang umum dialamatkan kepada buku ini:
Determinisme: Beberapa kritikus berpendapat bahwa Harari terlalu deterministik dalam menjelaskan sejarah manusia. Mereka berargumen bahwa Harari meremehkan peran individu dan pilihan bebas dalam shaping sejarah.
Generalisasi berlebihan: Kritikus lain menambahkan bahwa Harari terlalu banyak melakukan generalisasi dalam menjelaskan berbagai peristiwa dan budaya di seluruh dunia. Mereka berargumen bahwa Harari tidak cukup memperhatikan keragaman dan kompleksitas realitas sejarah.