Pentingnya film ini juga bertepatan dengan momen Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-80. Dalam acara tersebut, pemutaran perdana film dijadwalkan berlangsung secara terbatas di Jakarta pada 14 Agustus. Setelah pemutaran perdana, film berdurasi 30 menit ini akan dapat diakses secara gratis di platform Usky AI, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati dan memahami makna perjuangan yang diperjuangkan oleh Pangeran Diponegoro.
Anggaran untuk produksi film ini mencapai sekitar Rp200 juta, dan film ini bertujuan untuk menggambarkan semangat juang serta spiritualitas Pangeran Diponegoro dengan memanfaatkan teknologi Generative Artificial Intelligence (AI) yang mutakhir. “Mari kita rayakan kemerdekaan dengan karya yang dapat menginspirasi, membangkitkan rasa cinta tanah air, dan menghidupkan kembali semangat perjuangan bangsa melalui film AI 'Diponegoro Hero' yang istimewa ini,” lanjut Bagus penuh semangat.
Dalam proses produksi, tim yang terlibat juga menjalin kerjasama dengan Mars Media dan Paguyuban Trah Pangeran Diponegoro (Patra PADI). Kerjasama ini bertujuan untuk menjadikan film tidak hanya sekadar tontonan menarik, tetapi juga memiliki akurasi historis yang baik, sehingga nilai-nilai luhur dari sang pahlawan tidak hilang seiring waktu.