Alasan keempat.. Karena istri khawatir jika suaminya tidak bisa berbuat adil dalam hal nafkah termasuk adil dalam masalah cinta.
Alasan kelima.. Karena istri tahu bahwa suami tidak bisa adil dalam memberikan jatah malam antara istri tua dan istri muda (cenderung memilih istri muda). Padahal perbuatan tidak adil akan mendapat ganjaran berat saat hari kiamat.
Alasan keenam.. Istri mengetahui bahwa suami masih kurang berilmu untuk melakukan poligami sehingga akan sulit membina rumah tangga poligami dengan baik.
Alasan ketujuh.. Istri merasa jika keinginan suaminya untuk poligami hanya ingin dibilang mengikuti sunnah dan bukan lillahi ta’ala
