Selain itu, Bukhur juga memiliki manfaat dalam meningkatkan konsentrasi dan ketenangan pikiran. Aroma harum yang dihasilkan dari pembakaran Bukhur dapat memberikan efek menenangkan bagi penggunanya. Inilah sebabnya mengapa Bukhur sering digunakan dalam praktik ibadah seperti meditasi, dzikir, dan shalat, untuk membantu menciptakan suasana yang tenang dan khusyuk.
Dari segi kesehatan, aroma harum Bukhur juga telah terbukti memiliki efek positif bagi kesejahteraan fisik dan mental. Terapi aromaterapi menggunakan Bukhur telah dikenal memiliki efek relaksasi, mengurangi stres, dan meningkatkan kesehatan jiwa. Efek ini dapat membantu membangun suasana yang positif dan harmonis dalam keluarga serta lingkungan sekitarnya.
Dalam budaya Islam, penggunaan Bukhur juga dapat dilihat sebagai bentuk penghormatan terhadap tamu. Saat menerima tamu di rumah, penggunaan Bukhur merupakan tanda keramahan dan kehangatan yang ditunjukkan kepada para tamu. Aroma harum dari Bukhur juga dapat menciptakan suasana yang nyaman dan mengundang dalam pertemuan antar sesama mukmin.
Penggunaan Bukhur dalam Islam juga dapat dianggap sebagai bentuk keindahan dan seni dalam kehidupan sehari-hari. Upaya untuk menciptakan aroma harum dan memperindah ruang tidak hanya merupakan tindakan praktis, tetapi juga merupakan manifestasi dari keindahan yang dapat dirasakan oleh indra penciuman. Dalam Islam, keindahan merupakan salah satu aspek yang sangat dihargai dan penggunaan Bukhur dapat dianggap sebagai bagian dari penghormatan terhadap penciptaan Tuhan.
