Keutamaan shalat Tahajud juga dapat dirasakan dalam tataran spiritual. Melalui shalat ini, seseorang diberi kesempatan untuk merenung, bermuhasabah, dan merefleksikan perjalanan hidupnya. Dalam kesunyian malam, saat banyak orang terlelap, seorang hamba dapat merasakan kedekatan dengan Allah SWT, yang pada gilirannya dapat meningkatkan ketenangan jiwa. Perasaan damai dan nyaman ini akan berpengaruh positif pada kesehatan mental dan emosional seseorang.
Adapun keutamaan lainnya dari shalat Tahajud adalah dapat meningkatkan kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah. Shalat Tahajud dikenal sebagai "raja" dari semua shalat sunnah. Dalam sebuah hadis, dikatakan bahwa Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam dan berfirman, "Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku akan mengabulkannya; siapa yang meminta kepada-Ku, Aku akan memberinya." Keutamaan ini menjadi motivasi kuat bagi umat Muslim untuk tidak melewatkan kesempatan berdoa di waktu yang mustajab.
Lebih dari itu, shalat Tahajud juga berfungsi sebagai terapi jiwa. Saat seseorang melakukan shalat dengan khusyuk, ia akan merasa lebih tenang dan meredakan pikirannya dari beban-beban hidup. Dalam berbagai penelitian psikologi, ditemukan bahwa praktik spiritual seperti shalat Tahajud dapat meningkatkan kesehatan mental, memperbaiki suasana hati, dan mengurangi risiko depresi. Dengan kata lain, shalat tidak hanya merupakan kewajiban, tetapi juga bisa menjadi sarana untuk mencapai kesehatan jiwa.
