Tampang

Kehidupan Beragama Muslim di Bali

16 Jul 2024 13:26 wib. 150
0 0
Kehidupan Beragama Muslim di Bali
Sumber foto: google

Bali, yang terkenal sebagai Pulau Dewata, merupakan salah satu destinasi wisata paling populer di dunia. Pulau ini identik dengan budaya dan agama Hindu yang kental. Namun, di balik gemerlap budaya Hindu, terdapat komunitas Muslim yang hidup dan berkembang di Bali. Kehidupan beragama Muslim di Bali adalah contoh harmoni dan toleransi antar umat beragama yang bisa menjadi teladan bagi daerah lain di Indonesia.

 Sejarah Komunitas Muslim di Bali

Sejarah komunitas Muslim di Bali dapat ditelusuri sejak abad ke-14 ketika para pedagang dari Jawa dan Sulawesi mulai menetap di pulau ini. Mereka membawa agama Islam dan mendirikan komunitas Muslim pertama di Bali. Salah satu jejak sejarah Islam di Bali adalah Masjid Al-Makmur di Kampung Islam Kepaon, Denpasar, yang didirikan pada abad ke-17.

Selain itu, pada masa penjajahan Belanda, terjadi migrasi orang-orang Bugis dan Melayu yang membawa pengaruh Islam ke Bali. Mereka menetap di daerah pesisir seperti Serangan, Tuban, dan Kampung Bugis di Buleleng. Sejak saat itu, komunitas Muslim di Bali terus berkembang dan berkontribusi dalam kehidupan sosial dan ekonomi pulau ini.

 Kehidupan Beragama dan Sosial

 Ibadah dan Kegiatan Keagamaan

Komunitas Muslim di Bali menjalankan ibadah dan kegiatan keagamaan seperti salat lima waktu, puasa Ramadan, zakat, dan haji. Meskipun minoritas, umat Muslim di Bali memiliki sejumlah masjid dan mushola yang tersebar di berbagai daerah. Masjid Agung Jami' di Denpasar adalah salah satu masjid terbesar dan tertua di Bali, menjadi pusat kegiatan keagamaan bagi umat Muslim di kota tersebut.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Partai Lebih Mengutamakan Aspirasi Rakyat atau Kekuasaan?