Selain itu, Muhaimin juga memberikan apresiasi terhadap temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang mengungkapkan bahwa lebih dari 1.000 wakil rakyat di lembaga legislatif DPR hingga DPRD terlibat dalam judi online. Menurutnya, temuan ini harus menjadi peringatan bersama.
"Judi online ternyata sudah merambah ke semua lini instansi. Saya apresiasi PPATK, dan memang harus diungkap semua, siapa saja yang menjadi korban judi online, siapa bandar-bandar judi tersebut, serta di mana lokasi operasinya," ujar Muhaimin.
Pada Selasa (24/6/2024), Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) sekaligus Ketua Satgas Judi Online, Hadi Tjahjanto, mengungkapkan bahwa para penjudi online berasal dari beragam latar belakang, termasuk polisi, tentara, wartawan, hingga pegawai negeri sipil (PNS). Terbaru, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan ada lebih dari 1.000 orang di DPR dan DPRD yang terlibat dalam judi daring atau online.
Dalam rapat bersama Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, Ivan menjelaskan bahwa transaksi judi daring di lingkungan DPR dan DPRD mencapai lebih dari 63.000 transaksi dengan nominal perputaran dana hingga Rp25 miliar.