Salah satu poin penting dari pertemuan ini adalah Prabowo menyampaikan niatnya tentang pendidikan dan pertahanan, sedangkan Putin menyampaikan rencana perluasan di bidang pertanian, energi, transportasi dan infrastruktur. Prabowo membuka pembicaraan dengan menyampaikan bahwa ini merupakan kunjungan keempatnya ke Rusia dalam empat tahun terakhir.
Selain kerjasama di bidang pertahanan, Indonesia dan Rusia juga memiliki potensi kerjasama ekonomi yang besar. Dalam kunjungan ini, Prabowo membawa delegasi dari perusahaan-perusahaan Indonesia untuk menjajaki kerjasama bisnis dengan perusahaan Rusia. Permintaan Prabowo agar Rusia membuka pintu lebih lebar bagi produk-produk Indonesia menjadi langkah awal yang penting dalam memperluas pasar ekspor Indonesia.
Potensi kerjasama ini juga dilirik dengan positif oleh pihak Rusia. Putin menyambut kunjungan Prabowo dengan antusias, mengisyaratkan bahwa Rusia siap untuk berinvestasi dan bekerja sama dengan Indonesia. Di tengah persaingan global, kerjasama antara Indonesia dan Rusia bisa menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi kedua negara serta memperkuat posisi geopolitik keduanya.
