Tampang.com | Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Indonesia, dibawah kepemimpinan Abdul Mu’ti, telah mengumumkan rencananya untuk menerapkan pelajaran coding dan Artificial Intelligence (AI) sebagai mata pelajaran pilihan di sekolah-sekolah. Langkah ini diambil sebagai bagian dari program digitalisasi pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas siswa.
Pada era digital seperti sekarang, penguasaan teknologi menjadi hal yang sangat penting. Dengan demikian, perubahan kurikulum pendidikan untuk mencakup pembelajaran coding dan AI diharapkan dapat memberikan bekal kemampuan yang relevan dengan tuntutan zaman. Diharapkan, dengan menguasai keterampilan ini, generasi muda Indonesia akan mampu bersaing di dunia kerja global yang semakin terhubung secara digital.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah melihat pentingnya penguasaan teknologi informasi dalam dunia pendidikan. Hal ini diyakini dapat membantu siswa untuk meraih kesuksesan di masa depan. Dengan memahami coding, siswa akan belajar cara berpikir logis dan sistematis serta mengembangkan keterampilan dalam menyelesaikan masalah. Sementara itu, pembelajaran AI diharapkan mampu memperluas pemahaman siswa mengenai konsep-konsep teknologi mutakhir yang mendasari kecerdasan buatan.