Tampang

NASA Temukan Tanda Kehidupan Pertama di Luar Angkasa: Air dan Garam di Asteroid Bennu

2 Feb 2025 14:27 wib. 23
0 0
NASA Temukan Tanda Kehidupan Pertama di Luar Angkasa: Air dan Garam di Asteroid Bennu
Sumber foto: iStock

Tampang.com | NASA baru-baru ini mengungkapkan penemuan yang sangat menarik yang bisa membawa kita lebih dekat pada jawaban besar tentang kehidupan di luar Bumi. Dalam misi OSIRIS-REx, yang bertujuan untuk mengambil sampel dari asteroid Bennu, NASA menemukan bukti keberadaan air di luar angkasa. Bahkan, temuan ini membawa kemungkinan adanya tanda kehidupan alien pertama yang pernah ditemukan.

Sampel yang diambil dari asteroid Bennu mengungkapkan materi yang sangat mengejutkan. Di antara material yang ada, para peneliti menemukan senyawa yang tidak terduga, yang menunjukkan bahwa asteroid tersebut mungkin pernah memiliki air cair. Penulis utama penelitian, Tim McCoy, yang berasal dari Museum Sejarah Alam Nasional Smithsonian, menjelaskan bahwa penemuan ini sangat signifikan karena senyawa yang ditemukan tersebut belum pernah teridentifikasi sebelumnya.

Menurut peneliti, senyawa yang ditemukan berasal dari endapan yang terbentuk akibat penguapan larutan air garam. Larutan air garam ini memiliki konsentrasi garam yang tinggi, dan beberapa mineral yang terdeteksi mengandung air dalam struktur kristalnya. Ini adalah penemuan yang sangat menarik karena, seperti yang dijelaskan McCoy, cairan yang paling melimpah di alam semesta adalah air. Dengan adanya air dalam struktur mineral, para peneliti bisa menarik kesimpulan bahwa ada kemungkinan adanya air cair di tempat asal Bennu, atau bahkan di asteroid induknya.

Asteroid Bennu sendiri terbentuk dari objek yang sangat besar yang kemudian terpecah menjadi potongan-potongan kecil selama jutaan tahun. Asteroid induk Bennu terbentuk dari es, yang kemudian mencair akibat panas yang ditimbulkan oleh regolith asteroid itu sendiri selama ribuan tahun. Proses penguapan air dan kehancuran asteroid induk menghasilkan senyawa yang akhirnya terkonsentrasi pada asteroid kecil seperti Bennu. Ini menunjukkan bahwa bahan-bahan yang ada pada Bennu berasal dari asteroid induk yang lebih besar yang mungkin memiliki kondisi yang lebih mendukung kehidupan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?