Sebanyak 143 guru Sekolah Rakyat dilaporkan mengundurkan diri dengan beragam alasan. Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memastikan, pemerintah sudah menyiapkan tenaga pengganti bagi para guru tersebut.
“Alhamdulillah, proses pergantian sudah selesai dan sudah ada penggantinya,” ujar Saifullah Yusuf usai menghadiri Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD 2025 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8).
Pernyataan itu disampaikan untuk menanggapi pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto yang salah satunya menyinggung soal keberadaan Sekolah Rakyat. Mensos mengungkapkan, alasan mundurnya para guru antara lain karena lokasi sekolah terlalu jauh dari domisili, serta sebagian telah lolos seleksi dan mendapatkan penempatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).