Angin dan Fenomena Cuaca Ekstrem
Selain membentuk pola iklim, angin juga menjadi elemen kunci dalam fenomena cuaca ekstrem. Angin kencang bisa memicu terbentuknya badai, topan, atau tornado. Kecepatan dan arah angin yang tidak stabil dapat menciptakan turbulensi yang berbahaya. Perbedaan tekanan udara yang ekstrem, misalnya di tengah lautan tropis yang hangat, bisa memicu terbentuknya badai siklon tropis yang energinya didorong oleh kelembaban dan panas yang diangkut oleh angin.
Angin juga berpengaruh pada suhu lokal. Angin yang bertiup dari pegunungan bisa membawa udara dingin, sementara angin dari gurun bisa membawa udara panas dan kering. Pola angin di atmosfer bagian atas juga menentukan pergerakan sistem cuaca, seperti front dingin atau front panas, yang membawa perubahan cuaca mendadak. Singkatnya, angin adalah aktor utama yang membuat cuaca kita terus berubah dan dinamis.