3. Monitoring Kesehatan Pengendara
Seiring dengan perkembangan teknologi kesehatan, modifikasi motor dengan fitur pintar juga mulai memasukkan elemen pemantauan kesehatan pengendara. Sensor yang ditanamkan pada motor dapat memantau detak jantung, tingkat kelelahan, dan bahkan kadar alkohol dalam darah pengendara. Jika terdeteksi adanya kondisi yang mengkhawatirkan, motor dapat memberikan peringatan kepada pengendara untuk berhenti dan istirahat atau bahkan mencegah motor untuk dioperasikan.
4. Penggunaan Energi yang Lebih Efisien
Fitur pintar pada motor juga membantu meningkatkan efisiensi penggunaan energi. Sistem manajemen bahan bakar yang cerdas dapat mengoptimalkan konsumsi bahan bakar sehingga motor dapat menempuh jarak yang lebih jauh dengan jumlah bahan bakar yang sama. Selain itu, beberapa modifikasi juga mencakup teknologi regeneratif yang memungkinkan motor untuk menghasilkan energi saat berjalan dan menggunakan energi tersebut untuk mengisi daya baterai atau sistem lainnya.
5. Integrasi dengan Infrastruktur Kota
Teknologi canggih pada motor juga dapat diintegrasikan dengan infrastruktur kota untuk meningkatkan pengalaman berkendara. Misalnya, motor yang dilengkapi dengan sensor yang terhubung ke jaringan kota dapat memberikan informasi tentang kondisi jalan, parkir yang tersedia, atau bahkan memberikan peringatan tentang adanya bahaya di sekitar area tertentu. Hal ini membantu pengendara untuk lebih waspada dan mengambil keputusan yang lebih baik saat berkendara di tengah kota yang padat
