Ajang ini akan mempertemukan puluhan pembalap profesional dari berbagai negara, termasuk Jepang, Australia, dan negara-negara Eropa. Diperkirakan ribuan wisatawan dan penonton akan hadir, sehingga turut mendongkrak sektor pariwisata dan UMKM di Lombok dan sekitarnya.
Dengan keberhasilan Mandalika menjadi tuan rumah GT World Challenge Asia, banyak pihak berharap Indonesia akan semakin sering menjadi destinasi balap dunia. Tidak menutup kemungkinan ke depan, ajang Formula Regional Asia atau bahkan FIA World Endurance Championship bisa menyambangi tanah air.
“Mandalika kini tidak hanya milik NTB, tapi juga kebanggaan Indonesia di mata dunia otomotif,” ujar Maya menutup pernyataannya.