Timnas Indonesia U-20 sudah bersiap untuk mengikuti Tournoi Maurice Revello. Garuda Nusantara membawa total 26 pemain untuk bertanding di turnamen ini. Di turnamen ini, Indra Sjafri menggunakan pemain-pemain Timnas Indonesia U-17 sebagai kerangka tim. Skuat timnas Indonesia U-20 memperlihatkan kekuatan dengan memakai enam pemain diaspora dalam skuatnya. Keikutsertaan enam pemain diaspora ini menjadi bukti bahwa talenta muda Indonesia yang berada di luar negeri memiliki potensi besar dan dapat berkontribusi dalam mewujudkan prestasi gemilang bagi sepakbola Tanah Air.
Ajang Tournoi Maurice Revello yang diikuti oleh Timnas Indonesia U-20 menjadi sorotan publik. Dengan adanya keikutsertaan 6 pemain diaspora, skuat timnas Indonesia U-20 mampu menunjukkan kualitas permainan yang sangat baik. Keenam pemain diaspora tersebut membawa pengalaman bermain di liga-liga Eropa dan regional yang tentunya menjadi nilai tambah bagi timnas Indonesia.
Panitian Tournoi Maurice Revello telah mengumumkan skuat fix Timnas Indonesia untuk turnamen ini. Mereka yang bermain di Piala Dunia U-17 kemarin seperti Iqbal Gwijangge, Figo Dennis, Arkan Kaka, Ikram Al Giffari kembali dipanggil untuk membela skuat Garuda. Dari daftar yang dikeluarkan panitia, Timnas Indonesia U-20 dipastikan akan diperkuat enam pemain diaspora di turnamen ini.
Dari daftar yang dikeluarkan panitia, Timnas Indonesia U-20 dipastikan akan diperkuat enam pemain diaspora di turnamen ini. Yang pertama adalah Tim Henri Victor Geypens (FC Twente), lalu ada juga duo FC Dordrecht, Hinoke Mauresmo Johannes dan Jens Raven yang turut dipanggil Indra Sjafri. Welber Jardim (Sao Paolo) juga akan ambil serta di turnamen ini. Lalu dua nama yang tersisa dalam Sem Peter Yvel (NAC Breda) dan Dion Wilhelmus Eddy Markx (NEC Nijmegen) yang juga akan memperkuat tim ini.
