Kembali ke Ring
Setelah masa suspensinya berakhir, Ali kembali ke ring dengan semangat yang tak tergoyahkan. Pertarungan ikoniknya melawan Joe Frazier, yang dikenal sebagai "Fight of the Century," pada tahun 1971, adalah salah satu pertandingan paling terkenal dalam sejarah tinju. Meskipun Ali kalah dalam pertandingan itu, ia berhasil bangkit kembali dan mengalahkan Frazier dalam pertandingan ulang beberapa tahun kemudian.
Pertarungan lain yang paling diingat adalah "Rumble in the Jungle" melawan George Foreman pada tahun 1974. Ali menggunakan strategi "rope-a-dope," membiarkan Foreman memukulnya di awal pertandingan sebelum melancarkan serangan balasan yang menghancurkan di ronde kedelapan, menjadikannya juara dunia kelas berat untuk kedua kalinya.
Warisan dan Pengaruh
Ali pensiun dari tinju pada tahun 1981 dengan rekor 56 kemenangan dan hanya 5 kekalahan. Namun, warisannya jauh melampaui prestasinya di ring. Dia dikenal sebagai seorang humanitarian, aktivis sosial, dan pembicara inspiratif. Ali terus berjuang melawan penyakit Parkinson yang didiagnosis pada 1984, menunjukkan keberanian yang sama yang ia tunjukkan di ring.
Penghormatan dan Penghargaan
Pengaruh Ali dirasakan di seluruh dunia. Ia dianugerahi Presidential Medal of Freedom pada tahun 2005, penghargaan sipil tertinggi di Amerika Serikat. Selain itu, namanya diabadikan dalam berbagai museum dan organisasi amal yang didirikan atas namanya, termasuk Muhammad Ali Center di kampung halamannya di Louisville.