Setelah fase awal rasa nyeri mereda, berjalan ringan dapat membantu menjaga sirkulasi darah ke area cedera. Namun, jika rasa sakit masih terasa saat berjalan, segera berhenti dan beristirahat. Selain itu, melakukan latihan peregangan yang lembut untuk otot hamstring juga dianjurkan. Peregangan dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan mempercepat proses penyembuhan.
Penggunaan obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID) seperti ibuprofen dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan peradangan akibat cedera hamstring. Namun, selalu konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter atau ahli medis sebelum mengonsumsi obat-obatan tersebut.
Setelah beberapa hari beristirahat, Anda bisa mulai melakukan latihan penguatan otot hamstring. Latihan seperti pengangkatan kaki, jembatan, dan squat dapat membantu memperkuat otot-otot di sekitar hamstring. Pastikan untuk melakukan latihan ini secara bertahap dan jangan memaksakan diri. Jika Anda merasa nyeri saat melakukan latihan, sebaiknya berhenti dan konsultasikan dengan fisioterapis untuk mendapatkan rekomendasi yang lebih spesifik.
Fisioterapi juga mungkin diperlukan, terutama jika cedera hamstring memerlukan perhatian lebih. Terapis fisik akan memberikan program rehabilitasi yang sesuai, termasuk latihan spesifik untuk kembali ke aktivitas berlari. Mereka juga dapat mengajarkan teknik pemanasan dan pendinginan yang baik untuk mencegah cedera di masa yang akan datang.