1. Loris Karius
Pemain pertama yang menjadi sorotan adalah kiper asal Jerman, Loris Karius. Liverpool mendatangkan Karius dari Mainz 05 pada tahun 2016 dengan harapan dapat menjadi penjaga gawang yang handal. Namun, penampilan buruknya dalam laga final Liga Champions melawan Real Madrid membuatnya menjadi pemain yang disorot oleh publik. Performa buruknya di final tersebut membuat Liverpool harus kehilangan trofi yang mereka incar.
2. Christian Benteke
Striker Belgia ini didatangkan dari Aston Villa dengan biaya transfer yang cukup besar pada tahun 2015. Namun, Benteke gagal menunjukkan performa yang diharapkan. Kontribusinya dalam mencetak gol untuk Liverpool tidak sesuai dengan ekspektasi, sehingga dia akhirnya dijual ke Crystal Palace dengan harga yang lebih rendah dari saat dibeli.
3. Lazar Markovic
Markovic bergabung dengan Liverpool dari Benfica pada tahun 2014 dengan biaya transfer yang cukup tinggi. Namun, ia gagal bersinar dalam skuad The Reds dan sering kali ditempatkan sebagai pemain cadangan. Setelah beberapa kali dipinjamkan ke klub lain, Liverpool akhirnya melepasnya ke Fulham dengan status bebas transfer. Markovic bisa dianggap sebagai salah satu pemain yang tidak mampu menunjukkan potensinya di Liverpool.
4. Dominic Solanke
Liverpool mendatangkan Dominic Solanke dari Chelsea pada tahun 2017 dengan harapan mengembangkan potensi dan kualitasnya di Anfield. Sayangnya, performa Solanke tidak mampu bersaing di tengah persaingan ketat di lini depan Liverpool. Setelah gagal mendapatkan waktu bermain yang cukup, dia akhirnya dijual ke Bournemouth dengan harga yang jauh lebih rendah.