Namun, beberapa pengguna mungkin akan menemukan bahwa kecerahan dalam ruangan cenderung terlalu rendah. Desain layar yang datar, sama seperti pendahulunya, membuat bingkai (bezel) masih terlihat, yang bisa menjadi daya tarik yang kurang di mata sebagian pengguna.
Samsung memperhatikan kenyamanan pengguna dengan membuat Galaxy A56 lebih ramping dan ringan dibandingkan model sebelumnya, Galaxy A55. Dengan penurunan ketebalan sebesar 0.8mm dan berat yang berkurang sebanyak 15 gram, perangkat ini tetap menyimpan kapasitas baterai yang besar. Selain itu, ruang uap yang lebih besar membantu menjaga suhu ponsel tetap sejuk meskipun digunakan dalam sesi pemakaian berat.
Layar Galaxy A56 dilengkapi dengan pembaca sidik jari optik di bawah tampilan, dan sistem audio stereo menghadirkan pengalaman mendengarkan yang lebih baik. Desain bagian belakang ponsel juga mengalami perubahan, di mana tonjolan lensa kamera kini lebih mencolok. Ini terinspirasi dari desain seri Galaxy S25 yang lebih baru, memberikan nuansa stylish sekaligus memberikan perlindungan ekstra bagi lensa kamera.
Di sisi penyimpanan, Samsung menawarkan konfigurasi RAM 8GB+128GB dan 12GB+256GB. Meskipun sayangnya tidak ada slot untuk kartu microSD, pengguna harus puas dengan kapasitas penyimpanan yang tersedia saat pembelian. Galaxy A56 juga sudah mendapatkan sertifikasi IP67, yang menunjukkan bahwa ponsel ini cukup tahan terhadap debu dan dapat bertahan dalam air dengan kedalaman 1 meter hingga selama 30 menit.