Dengan langkah-langkah ini, pemerintah berharap dapat menekan dampak negatif dari polusi udara yang disebabkan oleh BBM berkadar sulfur tinggi.
Pemerintah mengakui pentingnya untuk segera mengurangi beban polusi udara, terutama di kota-kota besar yang memiliki tingkat polusi udara yang tinggi. Oleh karena itu, upaya penyediaan BBM rendah sulfur bersubsidi menjadi langkah strategis dalam mendukung program pemerintah untuk menjaga kualitas udara yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat.
Pemerintah juga sedang mempertimbangkan implementasi kebijakan ini sebagai bagian dari strategi pengendalian emisi gas buang kendaraan yang lebih luas, termasuk untuk mendukung upaya mitigasi perubahan iklim. Dalam hal ini, Kementerian ESDM turut berupaya untuk memastikan bahwa kebijakan BBM rendah sulfur ini dapat diimplementasikan dengan efektif dan berkelanjutan. Dengan demikian, diharapkan bahwa kualitas udara di Indonesia akan mengalami perbaikan signifikan.