Karakteristik Fisik dan Cara Berburu
Morelia viridis termasuk dalam famili Pythonidae dan memiliki ciri tubuh ramping dengan panjang mencapai 1,5 hingga 2 meter. Ekor ular ini cukup panjang, yaitu sekitar 14 persen dari total tubuh atau 21–28 cm. Kepala dan lehernya mudah dibedakan—dengan moncong yang besar dan lancip.
Seperti kebanyakan ular lainnya, Morelia viridis menggunakan lidahnya yang cepat menjulur untuk mengumpulkan partikel kimia dari udara, yang kemudian diteruskan ke organ Jacobson, bagian tubuh yang berfungsi sebagai alat penciuman dan membantu ular melacak mangsanya.
Proses Pertumbuhan dan Warna Kulit yang Berubah
Menurut Hari Suroto, peneliti dari Pusat Riset Arkeologi BRIN, ular ini mengalami perubahan warna yang mencolok selama pertumbuhannya:
-
Saat baru lahir, ular ini bisa berwarna kuning cerah hingga kecokelatan.
-
Saat dewasa, warna tubuh berubah menjadi hijau mencolok dengan bintik putih atau kuning.
-
Beberapa bahkan ditemukan memiliki warna biru sempurna, menjadikannya semakin langka dan diburu.
Selain warna, pergantian kulit sebanyak tiga kali dalam fase hidupnya membuat sanca Papua tampak semakin eksotis di mata para penggemar reptil.
Ukuran dan Perbedaan Jantan-Betina
Ular jantan dewasa biasanya memiliki berat antara 1,1–1,4 kilogram, sedangkan betina bisa mencapai 16 kilogram. Bahkan, tercatat pernah ditemukan betina dengan berat hingga 22 kilogram. Ukuran besar dan penampilan yang mencolok menjadikan mereka salah satu jenis python paling memikat di dunia reptil.