Tampang

Karyawan Swasta Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas Selama Operasi Ketupat di Banyuwangi

10 Apr 2025 20:02 wib. 70
0 0
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas(SHUTTERSTOCK)
Sumber foto: Google

Tampang.com | Selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2025 di Banyuwangi, Jawa Timur, karyawan swasta tercatat sebagai profesi dengan tingkat pelanggaran lalu lintas tertinggi. Berdasarkan data analisis dan evaluasi (anev) dari Satlantas Polresta Banyuwangi, sebanyak 1.791 dari total 2.375 pelanggaran dilakukan oleh individu yang bekerja sebagai karyawan swasta.

Pelanggaran Melonjak di Kawasan Perbelanjaan

Selain dari profesi pelanggar, data juga menunjukkan lokasi terbanyak terjadinya pelanggaran adalah kawasan perbelanjaan dengan jumlah 1.592 pelanggaran. Angka ini meningkat drastis dibandingkan tahun lalu yang hanya mencatat 560 pelanggaran di area yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa lonjakan aktivitas belanja saat libur Lebaran membawa konsekuensi terhadap kelancaran dan ketertiban lalu lintas.

Sepeda Motor dan Mobil Penumpang Jadi Penyumbang Utama

Dari jenis kendaraan, sepeda motor tetap menjadi kendaraan yang paling banyak melanggar aturan lalu lintas, yakni 1.343 pelanggaran, meningkat dari 933 pada tahun sebelumnya. Namun, mobil penumpang mencatat kenaikan signifikan, dari 224 pelanggaran di tahun 2024 menjadi 707 pelanggaran di tahun 2025. Hal ini menunjukkan bahwa arus kendaraan pribadi mengalami lonjakan tajam selama periode mudik Lebaran.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?