Kematian Kompol Maryoko, Kapolsek Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, di rumahnya di Desa Mlaten Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto pada Minggu (11/8) telah mengejutkan banyak pihak. Kasi Humas Polres Mojokerto Kota, Ipda Agung Suprihandono, membenarkan kabar tersebut. "Saya menerima kabar (Kompol Maryoko) meninggal dunia tadi pukul 15.00 WIB," kata Agung kepada wartawan.
Kronologi kematian Kompol Maryoko belum dijelaskan secara rinci. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mendalami kasus ini. Agung hanya menyampaikan bahwa korban mengalami sakit yang tak kunjung sembuh. Namun, riwayat penyakit yang dideritanya belum diungkapkan secara detail. "Dulu itu pernah dirawat di Rumah Sakit Gatoel," kata Agung.
Kompol Maryoko merupakan sosok yang telah memberikan kontribusi besar dalam bidang kepolisian di wilayahnya. Sebagai seorang Kapolsek, ia memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kehilangannya tentu menjadi duka yang mendalam bagi keluarga, rekan-rekan di kepolisian, serta masyarakat setempat.
Tragedi ini juga menjadi peringatan akan pentingnya kesehatan dan kesejahteraan bagi para anggota kepolisian. Profesi sebagai penegak hukum seringkali menghadirkan tekanan fisik dan mental yang cukup besar. Oleh karena itu, perhatian terhadap kesehatan anggota kepolisian perlu diperhatikan dengan lebih serius.