Tampang

Buruh Desak Dewan Kesejahteraan Nasional Dikelola Profesional dan Bebas Politisasi

2 Mei 2025 08:10 wib. 33
0 0
Aksi unjuk rasa buruh di depan Gedung DPR RI, Kamis (1/5/2025).(KOMPAS.com/Febryan Kevin)
Sumber foto: Kompas.com

“Jangan sampai ini hanya jadi gimmick politik. Program harus bersifat inklusif, tidak diskriminatif, dan berlaku untuk seluruh buruh Indonesia,” ujarnya.

Desak Penghapusan Sistem Outsourcing

Selain soal dewan kesejahteraan, Sunarno kembali menyuarakan penolakan terhadap sistem kerja outsourcing yang dinilainya tidak menjamin kepastian kerja bagi para pekerja.

“Kalau sistem kerja tidak bisa memberikan jaminan terhadap hak dan masa depan buruh, sistem itu harus dihapus. Pemerintah harus mendorong model kerja yang menjamin kepastian dan perlindungan kerja,” katanya.

Presiden Janjikan Dewan Buruh sebagai Hadiah May Day

Dalam pidatonya di Monas di hadapan ratusan ribu buruh, Presiden Prabowo menyatakan bahwa pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional adalah hadiah untuk memperingati Hari Buruh Internasional.

“Saya ingin memberi hadiah kepada kaum buruh hari ini. Saya akan segera bentuk Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional,” ucap Prabowo disambut sorak peserta aksi.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?