Dari situasi ini, berikut ini adalah empat dampak potensial yang mungkin muncul setelah serangan AS terhadap Iran:
1. Percepatan Program Nuklir Iran: Pasca serangan ini, Iran diperkirakan akan mempercepat pengembangan program nuklirnya, terutama jika mereka merasa terancam. Beberapa laporan menyebutkan bahwa Iran mungkin memiliki situs nuklir rahasia yang belum terdeteksi oleh AS atau Israel. Ahli seperti Sanam Vakil dari Chatham House berpendapat bahwa serangan ini bisa mendorong Iran untuk mengembangkan senjata nuklir lebih cepat sebagai bentuk pertahanan.
2. Peningkatan Skala Konflik: Keputusan AS untuk terlibat secara langsung dalam serangan bisa memperburuk konflik. Iran, yang selama ini menahan diri untuk tidak menyerang pasukan AS, bisa mempertimbangkan untuk melakukan serangan balasan. Pejabat Iran bahkan telah memperingatkan kemungkinan peningkatan ketegangan, termasuk ancaman terhadap negara-negara sekutu AS di Timur Tengah. Keterlibatan AS juga berpotensi mengajak sekutu-sekutu Iran untuk turut serta dalam pertikaian, sehingga menciptakan situasi yang lebih kompleks dan berbahaya.
3. Potensi Perubahan Rezim di Iran: Serangan ini juga berpotensi mengubah keseimbangan kekuasaan di dalam Iran. Trump dan Netanyahu pernah menyampaikan bahwa pembunuhan pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, dapat memicu perubahan rezim di negeri itu. Namun, para ahli memperingatkan bahwa mengubah rezim yang telah berkuasa selama beberapa dekade bukanlah hal yang mudah. Dalam situasi perang, dapat terjadi penguatan kekuasaan Korps Garda Revolusi Islam yang selama ini telah berperan sentral dalam struktur pemerintahan Iran.