Sebuah pesawat militer AS yang digunakan untuk pengisian bahan bakar jatuh di sebuah ladang kedelai di pedesaan Mississippi, menewaskan sedikitnya 16 orang di dalamnya dan menyebarkan puing-puing sejauh bermil-mil, kata beberapa pejabat.
Direktur Badan Manajemen Darurat Distrik Leflore, Frank Randle, mengatakan kepada wartawan pada sebuah pengarahan pada Senin malam bahwa 16 mayat telah ditemukan setelah pesawat KC-130 berputar-putar dan jatuh ke tanah sekitar 85 mil (135 kilometer) utara Jackson di Delta Mississippi. Seorang saksi mengatakan beberapa mayat ditemukan lebih dari satu mil dari lokasi kecelakaan.
Juru bicara Korps Marinir Kapten Sarah Burns mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa KC-130 "mengalami sebuah kecelakaan" pada Senin malam namun tidak memberikan rincian apapun. KC-130 digunakan sebagai tanker bahan bakar.
Senator AS, Thom Tillis, yang mewakili North Carolina, mengatakan bahwa pesawat tersebut berasal dari Marine Corps Air Station Cherry Point, North Carolina. Tillis, yang juga ketua Sub-komite Persatuan Senat Angkatan Bersenjata, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa pagi bahwa dia dan istrinya menyampaikan belasungkawa terdalam mereka kepada keluarga Marinir yang terbunuh, juga ke stasiun Cherry Point.