Dulu orang Inuit atau lebih dikenal dengan sebutan Eskimo, untuk menahan darah menstruasi mereka memakai kulit kelinci. Pembalut sekali pakai pertama kali ini dibuat oleh perusahaan Curads and Hartmann's di Amerika.
Ide penggunaan pembalut muncul dari para perawat yang memakai perban dari bubur kayu untuk menyerap darah menstruasi. Bantalan jenis ini, cukup murah apalagi bahan bakunya gampang didapat. Setelah itu berkembang menjadi pembalut yang terbuat dari perban yang biasa dipakai untuk mengatasi luka.