Menghindari kontak mata justru bisa memberi kesan bahwa kamu tidak percaya diri atau kurang terbuka. Sebaliknya, kontak mata yang tepat bisa meningkatkan rasa kepercayaan diri dan menunjukkan ketulusan dalam percakapan.
Jangan ragu untuk melakukan kontak mata, tetapi ingat untuk tidak terlalu intens. Cukup sesekali dan secukupnya agar percakapan terlihat lebih natural dan kamu tidak terkesan menghindar.
3. Terlalu Banyak Menceritakan Diri Sendiri
Meskipun penting untuk menunjukkan kualitas diri dalam wawancara kerja, berbicara terlalu banyak tentang pencapaian atau kehebatan diri sendiri justru bisa membuat HRD merasa kurang nyaman.
Wawancara adalah kesempatan untuk menunjukkan bagaimana kamu bisa berkontribusi pada perusahaan atau tim, bukan sekadar memamerkan prestasi pribadi yang berlebihan. Jika kamu terlalu fokus pada diri sendiri, kamu bisa terlihat sombong dan tidak rendah hati.
Sebagai gantinya, cobalah untuk berbicara secara seimbang, dengan memberi kesempatan pada HRD untuk bertanya lebih lanjut. Tunjukkan minat terhadap perusahaan dan posisi yang kamu lamar, serta jelaskan bagaimana kamu bisa memberikan nilai tambah di tempat kerja.
4. Memberikan Pujian Berlebihan
Memberikan pujian bisa menjadi cara yang baik untuk menunjukkan rasa hormat kepada HRD atau perusahaan. Namun, memberikan pujian yang berlebihan bisa memberikan kesan bahwa kamu sedang berusaha untuk "mendekati" HRD dengan cara yang tidak tulus.