Sejumlah perwakilan calon pengantin yang menjadi korban dugaan penipuan Wedding Organizer (WO), datangi Polres Metro Bekasi pada Selasa 8/10/2024. Mereka mengaku sudah mengeluarkan uang puluhan juta rupiah untuk menggunakan jasa Harmoni Wedding. Terduga pelaku berinisial A sejak awal tampak meyakinkan.
Belum lama ini, kasus dugaan penipuan yang menimpa sejumlah calon pengantin di Bekasi mengemuka. Mereka yang seharusnya tengah menikmati proses persiapan pernikahan dengan nyaman dan bahagia, justru dihadapkan pada ketidakpastian dan kekecewaan usai terjerat dalam dugaan penipuan oleh Wedding Organizer (WO) yang mereka percayai. Dari pemberitaan yang beredar, didapati bahwa sejumlah perwakilan calon pengantin yang menjadi korban dugaan penipuan tersebut mendatangi Polres Metro Bekasi pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, para korban mengaku telah mengeluarkan uang puluhan juta rupiah untuk menggunakan jasa Harmoni Wedding. Mereka sebelumnya telah menandatangani kontrak dengan Wedding Organizer tersebut, namun sayangnya, berbagai janji dan komitmen yang diutarakan oleh pihak WO tampaknya tidak terpenuhi dengan baik. Hal ini membuat para calon pengantin merasa tidak mendapat perlakuan yang adil dan transparan dalam proses persiapannya.
