Jika memungkinkan, tambahkan fase jalan cepat ke rutinitas Anda. Jalan kaki yang lebih lama dengan intensitas tinggi akan membakar lebih banyak kalori, sehingga menciptakan defisit kalori yang dibutuhkan untuk menghilangkan lemak tubuh, termasuk di area perut.
Teknik Jalan Kaki untuk Membakar Lemak di Perut
Tidak semua jenis jalan kaki memiliki efek yang sama. Menambahkan variasi ke dalam rutinitas jalan kaki dapat meningkatkan pembakaran kalori dan menjaga semangat Anda tetap tinggi. Berikut beberapa latihan jalan kaki yang bisa Anda coba:
-
Interval Jalan Cepat:
Metode ini melibatkan pergantian antara jalan cepat selama 2 menit dan jalan lambat selama 1 menit sebagai waktu pemulihan. Lakukan pola ini selama 20 hingga 30 menit. Interval ini cocok untuk mereka yang memiliki jadwal padat karena memberikan hasil maksimal dalam waktu singkat.
-
Jalan Tanjakan:
Pilih rute dengan banyak tanjakan atau gunakan treadmill yang memiliki fitur tanjakan. Latihan ini efektif melibatkan otot-otot besar seperti bokong dan otot inti, sehingga pembakaran kalori menjadi lebih optimal.
-
Jalan dengan Rompi Berbobot:
Menambahkan rompi berbobot ke rutinitas jalan kaki Anda dapat meningkatkan daya tahan tubuh, membakar lebih banyak kalori, dan melibatkan lebih banyak otot. Cara ini juga cocok untuk mereka yang ingin meningkatkan intensitas latihan tanpa harus mengubah durasi jalan kaki.
-
Jalan Panjang dengan Kecepatan Tetap:
Dedikasikan satu hari dalam seminggu untuk jalan kaki dengan durasi lebih panjang, misalnya 60 menit atau lebih, dengan kecepatan tetap. Latihan ini membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mempertahankan momentum pembakaran lemak.