Tampang

Kanker Serviks, Gejala, dan Pencegahannya yang Wajib Perempuan Ketahui

3 Mei 2022 10:11 wib. 1.790
0 0
Kanker Serviks, Gejala, dan Pencegahannya yang Wajib Perempuan Ketahui

Pemerintah baru saja memasukkan vaksin kanker serviks atau vaksin HPV (Human Papilloma Virus) sebagai vaksin wajib program imunisasi nasional. Vaksin tersebut akan diberikan secara gratis kepada anak gratis kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD) pada kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa pemberian vaksin HPV akan dilaksanakan secara nasional pada tahun 2023. Nantinya, pemberikan vaksin pada anak bakal diberikan setiap tahun pada bulan Agustus.

Meski belum menyasar orang dewasa, pemberian vaksin HPV pada anak merupakan angin segar untuk upaya pencegahan kanker serviks pada kaum perempuan. Dilansir dari laman RS Mitra Keluarga, kanker serviks menempati urutan ke-2 sebagai jenis kanker yang paling banyak dialami oleh perempuan di Indonesia setelah kanker payudara. Tercatat ada 40.000 kasus baru kanker serviks setiap tahunnya yang menyerang perempuan di Tanah Air. Berdasarkan penelitian pada tahun 2020, ada lebih dari 600.000 kasus kanker serviks dengan 342.000 kematian di seluruh dunia.

Penyakit ini bisa menyerang pasien pada usia berapa pun. Semakin bertambah usia, risiko seseorang mengalami kanker leher rahim ini pun menjadi semakin besar. Penyebab utama tingginya angka pasien kanker leher rahim ini tak lain karena minimnya kesadaran akan bahaya penyakit satu ini. Apalagi, pada stadium awal kanker serviks cenderung tidak bergejala. Berikut ini ulasan mengenai kanker serviks mulai dari penyebab, gejala, hingga pencegahan yang bisa dilakukan dari berbagai sumber:

Mengenal Kanker Serviks dan Faktor Risikonya

Dilansir dari laman Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan, kanker serviks merupakan kanker yang tumbuh pada sel-sel rahim. Serviks atau leher rahim adalah bagian rahim yang terhubung ke vagina.

Fungsi dari serviks adalah untuk memproduksi lendir yang membantu menyalurkan sperma dari vagina ke rahim saat berhubungan seksual. Serviks juga berfungsi melindungi rahim dari bakteri dan benda asing dari luar. Kanker serviks terjadi akibat adanya infeksi virus HPV. Awalnya, sel sehat mengalami mutasi genetik yang mengubah pertumbuhan sel sehat menjadi tidak normal. Hal ini menyebabkan sel-sel leher rahim tumbuh dengan pesat, tanpa terkendali.

<123>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.